Penuh Dedikasi, Wabup Deddy Hibahkan Tanah untuk Pembangunan RLH Warga Miskin
Wabup Bolsel Deddy Abdul Hamid ketika membuka, sekaligus menyampaikan sambutan pada kegiatan seleksi JPT Pratama, di Hotel Quality Manado.
BOLSEL, Update24 – Wakil Bupati (Wabup) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Deddy Abdul Hamid, merupakan sosok yang amat peduli terhadap masyarakat miskin. Meskipun kini masih dalam status cuti kampanye, sosok Deddy Abdul Hamid dan Bupati H Iskandar Kamaru tidak pernah mundur mewujudkan komitmen keduanya dalam mensejahterakan masyarakat di Bolsel.
Memiliki jiwa sosial yang tinggi, itulah kata yang pantas disematkan kepada Wabup Deddy Abdul Hamid. Pasalnya, sosok Wabup dengan iklas menyumbangkan tanah pribadinya kepada salah satu warga miskin ekstrem, untuk pembangunan rumah layak huni.
Keputusan ini bukan hanya menunjukkan kepedulian, tetapi juga mempertegas komitmen Deddy sebagai seorang pemimpin yang mengutamakan kepentingan rakyat.
Kisah inspiratif ini pertama kali diungkapkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Bolsel, Marzanzius Arvan Ohy SSTP MAP. Menurut Sekda, salah satu warga Bolsel, Rahman Pakaya, memenuhi syarat mendapatkan bantuan dari program Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) untuk pembangunan rumah layak huni.
Program P3KE ini diketahui, merupakan bagian dari Dana Insentif Daerah (DID), yang bertujuan membantu masyarakat miskin ekstrem di Bolsel.
Namun, karena rumah Rahman berada di wilayah pesisir di Desa Linawan I, Kecamatan Pinolosian, status lahan tersebut tidak memenuhi persyaratan sebagai penerima program.
“Warga tersebut tadinya terancam tidak bisa menerima bantuan karena status lahannya tidak memenuhi syarat,” aku Arvan, sapaan akrab Sekda.
Setelah informasi ini diketahui oleh pasangan Bupati H Iskandar Kamaru tersebut, Wabup Deddy langsung mengambil tindakan.
Dengan penuh kepedulian, Deddy menawarkan tanahnya untuk digunakan oleh Rahman Pakaya, supaya tetap mendapat bantuan pembangunan rumah. Keputusan Wabup ini kata Arvan, merupakan bentuk tanggung jawab sosial yang tinggi.
“Pak Deddy meminta agar warga tidak diganti penerimanya, karena lahan beliau akan diberikan kepada warga tersebut,” jelas Arvan.
Program P3KE sendiri merupakan inisiatif dari Dana Insentif Daerah (DID) dengan nilai lebih dari Rp4 miliar, sebagai hasil dari usaha pemerintah daerah memenuhi persyaratan administratif yang ketat.
Tahun 2024 ini, juga ada pembangunan rumah layak huni sebanyak 30 unit. Rumah layak huni, dibangun untuk warga miskin ekstrem di Bolsel, sebagai lanjutan program yang telah berjalan sejak 2023.
“Alhamdulillah, warga seperti Rahman Pakaya kini dapat memiliki rumah berkat bantuan pak wabup. Program ini di luar dari Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) yang juga diberikan,” tutur Arvan.
Disisi lain, Wabup Deddy yang langsung mengambil keputusan memberikan tanah pribadinya, adalah cerminan jiwa sosial dan tanggungjawabnya yang luar biasa.
Deddy menjadi contoh nyata pemimpin yang tidak hanya berjanji, tetapi juga memberikan aksi nyata bagi warganya yang membutuhkan. (***)
