ASTAGA! Aleg DPRD Bolsel Diduga Pakai Mobnas Ikut Kampanye
Nampak foto Mobnas dengan plat nomor merah. Foto lain, penampakan Mobnas yang sudah diganti dengan Plat Hitam.
BOLSEL, Update24 – Tindakan kontroversi kembali diperlihatkan oleh oknum Anggota Legislatif (Aleg) DPRD Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Jelfi Djauhari.
Aleg Partai Nasdem ini diduga menggunakan Mobil Dinas (Mobnas) untuk kepentingan kampanye pasangan calon yang diusung oleh partainya.
Sikap Jelfi inipun akhirnya menuai kritik dari masyarakat, karena penggunaan fasilitas negara berupa Mobnas ini harusnya tidak diperbolehkan untuk urusan politik praktis.
Yang lebih menarik lagi, pelat merah yang harusnya terpampang pada mobil tersebut, justru diduga diganti dengan pelat hitam, guna mengaburkan identitas kendaraan.
“Ini bukan hanya soal kampanye. Tapi soal bagaimana pejabat publik memanfaatkan aset negara dengan benar. Ini seperti menyalahgunakan kepercayaan masyarakat,” ungkap seorang warga setempat yang meminta namanya tidak disebutkan, Minggu, 13 Oktober 2024.
Keresahan masyarakat ini muncul, karena Jelfi Djauhari sendiri belum resmi dilantik sebagai pimpinan DPRD Bolsel, periode 2024-2029. Sehingga warga mendesak agar ada tindakan tegas dari pihak berwewenang terkait dugaan pelanggaran ini.
“Hal seperti ini tak boleh didiamkan. Kalau digunakan untuk urusan kedinasan tidak ada persoalan. Sehingga perlu adanya tindakan tegas dari yang berwewenang,” tutur sumber lainnya.
Sementara itu, Jelfi sendiri memilih bungkam saat dikonfirmasi wartawan. Sedangkan Sekretaris Dewan (Sekwan) Bolsel, Laode Sahyuddin saat dikonfirmasi, membenarkan jika itu adalah mobil dinas milik pimpinan DPRD.
“Benar, itu mobil dinas. Sesuai aturan, mobil dinas tidak boleh digunakan untuk kampanye,” tegas Laode, dihubungi melalui pesan WhatsApp, sembari menambahkan, akan segera menyurati Jelfi Djauhari untuk meminta klarifikasi resmi atas tindakan tersebut.
“Mobnas itu hanya bisa digunakan saat kedinasan atau dalam rangka membantu masyarakat,” kuncinya. (Hen)
