Jadi Ajang Pererat Silaturahmi Bersama Para Guru, Dikbud Bolsel Gelar Peringatan HUT PGRI dan HGN

 Jadi Ajang Pererat Silaturahmi Bersama Para Guru, Dikbud Bolsel Gelar Peringatan HUT PGRI dan HGN

Pjs Bupati Tahlis Gallang membuka kegiatan. Nampak pula Kadis Dikbud Bolsel ketika menyampaikan sambutan.

BOLSEL, Update24 – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), menggelar peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (HGN) tahun 2024, Kamis (14/11/2024).

Peringatan HUT PGRI dan HGN tersebut, juga dirangkaikan dengan silaturahmi bersama par guru se-Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel).

Kegiatan itu sendiri dibuka langsung oleh Penjabat sementara (PJs) Bupati Bolsel, Tahlis Gallang SIP MM, di Lapangan Desa Tabilaa, Kecamatan Bolaang Uki, sekira pukul 10.00 Wita.

Acara diawali laporan ketua panitia, Aditya Gobel. Dalam laporannya Aditya menyampaikan, kegiatan ini didasari oleh Undang – Undang nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, Peraturan Menteri Pendidikan dan kebudayaan tentang peraturan HGN. Lanjutnya, rangkaian kegiatan ini juga disusul dengan Surat Edaran (SE) PGRI pusat serta keputusan rapat panitia pelaksana tentang peringatan HUT PGRI dan HGN tahun 2024.

“Maksud dan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menghormati jasa dan dedikasi para guru, meningkatkan kebersamaan dan solidaritas dikalangan guru serta mendorong motivasi guru untuk terus berinovasi untuk meningkatkan pembelajaran,” kata Aditya.

Foto bersama Pjs Bupati Bolsel, Kadis Dikbud, Kadis Perpustakaan serta seluruh jajaran PGRI.

Di tempat yang sama Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Bolsel, Rante Hattani mengatakan, HUT PGRI dan HGN yang mengusung tema ‘Guru hebat Indonesia kuat’, harus dimaknai dengan semangat diera penuh tantangan seperti saat ini.

Guru katanya, merupakan ujung tombak dalam memajukan satu daerah, sebab dari tangan para lahir generasi-generasi muda yang berkualitas yang nantinya akan membangun daerah dan bangsa kita.  “Tugas para guru sangatlah berat. Guru saat ini tidak hanya dituntut bisa mengajar saja, namun harus mampu menjadi inspirator dan  pembimbing yang mampu menanamkan nilai karakter terhadap generasi muda kita,” kata kadis.

Rante mengajak, seluruh guru di Bolsel melalui monentum silaturahmi ini, untuk terus  memperkuat tali persaudaraan dan solidaritas diantara kita.

“Persatuan dan kesatuan dikalangan guru adalah kunci dalam menghadapi berbagai tantangan yang ada dalam dunia pendidikan,” terang Kadis.

Sebelum kegiatan dibuka, Pjs Bupati Tahlis Gallang mengatakan, guru dalam pembangunan satu bangsa memiliki peran yang sangat vital. Melalui tangan para guru, lahirlah seorang presiden, bupati dan orang-orang hebat lainnya. Jika bukan karena para guru, tidak akan ada generasi-generasi cerdas yang mampu membangun bangsa, khususnya daerah Bolsel.

“Guru merupakan ujung tombak dalam kesuksesan para generasi muda, tanpa seorang guru kita yang hadir disini bukan apa-apa. Maka dari itu, dalam momentum ini mari kita berikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada guru,” tutup Tahlis.

Diketahui, usai menyampaikan sambutan, Pjs Bupati langsung membuka kegiatan silaturahmi. Pada  kesempatan itu, PJs Bupati juga memberikan piagam penghargaan dan uang tunai sebagai bentuk ucapan terima kasih atas dedikasinya kepada para guru yang telah mengabdi lebih dari sepuluh tahun. (Hen)

Related post