Jadi Primadona di Sulut, Kominfo Minut Belajar Pengelolaan SPBE di Bolmong
Kadis Kominfo Bolmong Ma’arif Mokodompit memperlihatkan pengelolaan SPBE kepada rombongan Diskominfo Minut.
BOLMONG, Update24 – Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE) di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), terus menjadi perhatian hampir disemua daerah di Sulut. Terbukti, setelah bertengger diposisi terbaik se Sulut, berbagai daerah kini berdatangan untuk melakukan studi tiru. Rabu (26/7) kemarin, Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Minahasa Utara (Minut), melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Bolmong. Rombongan yang datang dipimpin Kepala Dinas Kominfo Minut Robby Parengkuan dan diterima dengan hangat oleh Kepala Dinas Kominfo Bolmong Ma’arief Mokodompit Skom, didampingi Sekretaris Ridel Syukur, Kabid PIKP Harry Moka, Kabid Persandian dan Statistik Imran Paputungan serta tenaga ahli.
Dalam pertemuan tersebut, Ma’arief ikut berbagi wawasan dan praktik pengelolaan SPBE, yang telah diimplementasikan di Bolmong. Menurutnya, penggunaan teknologi dan pemanfaatan sistem berbasis elektronik telah memberikan dampak yang positif dalam meningkatkan efisiensi dan transparansi pelayanan publik di daerah mereka.
“SPBE telah membantu kami dalam menyediakan layanan publik yang lebih cepat dan mudah diakses oleh masyarakat. Selain itu, implementasi SPBE juga telah mengurangi birokrasi yang berlebihan, sehingga proses administratif menjadi lebih efisien,” ungkap Maarief.
Sementara itu, Kadis Kominfo Minut Robby Parengkuan, memberikan apresiasi yang tinggi atas prestasi dan inovasi yang telah diperlihatkan oleh Pemkab Bolmong terkait pengelolaan SPBE. Ia berharap, melalui kunjungan ini, pihaknya dapat memperoleh wawasan berharga dan inspirasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Minahasa Utara.
“Kami mengagumi langkah yang telah diambil oleh Pemkab Bolmong dalam memanfaatkan teknologi informasi untuk kepentingan masyarakat. Semoga kunjungan ini dapat memberikan wawasan baru bagi kami dan membuka peluang kolaborasi di masa depan untuk meningkatkan pelayanan publik di Minahasa Utara,” tutup Robby. (Han)
