Diskominfo Bolsel dan Minut Studi Tiru SPBE Bolmong
Foto bersama disela-sela studi tiru Diskominfo Bolsel ke Diskominfo Bolmong.
LOLAK, Update24 – Tata kelola dan tata laksana Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong), kini mulai dilirik oleh sejumlah daerah tetangga. Terbukti, Kamis (2/3/2023), Pemkab Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) dan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Minahasa Utara (Minut), mendatangi Diskominfo Bolmong untuk melakukan studi tiru.
Kedatangan Diskominfo yang turut diikuti Bagian Organisasi Pemkab Bolsel dan Diskominfo Minut, disambut langsung Kepala Dinas Kominfo Bolmong, Marief Mokodompit beserta jajaran.
Menurut staf Bagian Organisasi Pemkab Bolsel Liningsi Mokoagow SPd, studi tiru sengaja dilakukan di Diskominfo Bolmong, karena nilai indeks SPBE-nya baik, yakni 2.7. Angka ini terbilang paling tinggi tahun 2022 di Sulawesi Utara.
“Kedatangan kali ini sebagai proses evaluasi bagi penyelenggaraan SPBE di daerah,” ujarnya.
Sementara itu Nur’aidin Feriyanto Usman SE Analis SDM Aparatur Ahli pratama mengatakan, hasil study ini akan jadi rujukan, karena Pemkab Bolmong telah memiliki master plane E- Goverment, yang telah dituangkan dalam Rencana Induk (Renduk SPBE) serta arsitektur SPBE sampai proses bisnis.
“Ini akan menjadi acuan tim SPBE Pemkab Bolsel dalam meningkatkan indeks kedepannya,” ujarnya.
Dihari yang sama, Diskominfo Bolmong juga menerima kunjungan kerja dari Diskominfo Minut, yang dipimpin langsung sekretarisnya Dra Mieke J Tumbol MPd, didampingi Kepala Seksi Penyusunan Strategi dan pengawasan komunikasi publik.
Mieke pada kesempatan tersebut mengatakan, kedatangan timnya itu ke Diskominfo Bolmong, dalam rangka study komparasi pengelolaan media komunikasi publik.
Sementara itu, Kepala Diskominfo Bolmong Marief Mokodompit SKom menyampaikan, terima kasih kepada Diskominfo Bolsel dan Minut yang telah memilih Pemkab Bolmong untuk dijadikan lokus studi. “Kehadiran kedua pemerintah daerah akan dijadikan sharing untuk bahan evaluasi bersama dalam tata kelola SPBE yang lebih baik kedepannya,” ungkap. (HAN)
